3 Pasang ABG di Semarang Kepergok Telanjang di Warnet Saat Dirazia Polisi

Table of Contents
Petugas Polrestabes Semarang dikejutkan dengan temuan tiga pasang remaja belasan tahun yang sedang mesum di dalam warnet di Jalan Woltermongensidi Semarang. Bahkan pasangan tersebut kepergok dalam keadaan telanjang bulat.

Dalam razia yang dilakukan di sejumlah warnet itu, petugas sebenarnya menemukan lebih dari tiga pasangan mesum, namun yang paling parah adalah tiga pasangan yang masih telanjang di dalam bilik.

Salah satu remaja perempuan berusia 17 tahun yang diamankan polisi mengaku diajak untuk melakukan perbuatan mesum dengan pasangannya. Saat kepergok polisi dia sudah dalam keadaan telanjang, namun ia mengelak sudah melakukan hubungan intim di dalam bilik warnet itu.

"Awalnya diajak 'gitu' (mesum). Iya sudah telanjang, tapi belum 'digituin'," kata perempuan berkaos kuning saat diangkut ke truk dalmas.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Djihartono mengatakan kebanyakan yang terjaring razia merupakan remaja belasan tahun atau ABG.

"Kebanyakan masih muda, yang tiga pasang telanjang tadi masih muda. Nanti kami akan beri arahan kepada mereka dan akan memanggil pemilik warnet untuk diperiksa," kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono di Jalan Karangrejo usai memimpin razia, Rabu (6/11/2013) malam.

Dari tiga pasang remaja yang telanjang bulat itu, polisi mengamankan pakaian dalam milik remaja perempuan sebagai barang bukti. Djihartono menambahkan, dilakukannya razia merupakan tindak lanjut dari informasi warga yang sudah merasa resah dengan keberadaan warnet yang kerap digunakan untuk praktik mesum.

"Informasi yang kami terima, beberapa warnet di Semarang disinyalir digunakan untuk prostistusi. Kami buktikan dan ternyata benar," tandas Djihartono.

Kondisi bilik warnet yang di razia malam ini memang terlihat membelikan celah untuk terjadinya perbuatan mesum karena antara satu bilik dengan bilik lainnya dibatasi papan pembatas yang cukup tinggi

"Seharunsya bilik warnet itu dibiarkan terbuka agar
mudah diawasi," tegasnya.

Razia tersebut sempat menarik perhatian warga sekitar. Mereka mengaku puas dengan razia yang dilakukan polisi karena warnet tersebut sudah cukup meresahkan karena sering dibuat untuk mesum.

"Sudah sering diingatkan warga, tapi masih saja seperti ini. Ramainya malam Minggu, ada anak-anak sekolahnya juga" ujar seorang warga, Hilda.

11 komentar

Comment Author Avatar
Dukung FPI indonesia Tanpa JIL
Kamis, 07 November 2013 pukul 14.26.00 WIB Delete
Tanda Akhir Zaman
Comment Author Avatar
Rendy Firdaus
Kamis, 07 November 2013 pukul 15.00.00 WIB Delete
para remaja banyak yg sdh tdk bermoral, mungkin pengusaha warnet jg sengaja buat bilik warnet sebagai bilik yg disewakan buat mesum.
Comment Author Avatar
cris duijoo
Kamis, 07 November 2013 pukul 17.46.00 WIB Delete
asu..!
Comment Author Avatar
cris duijoo
Kamis, 07 November 2013 pukul 17.47.00 WIB Delete
Naudzubillahimindzalik...!!
Comment Author Avatar
reni danger
Kamis, 07 November 2013 pukul 17.47.00 WIB Delete
bner tanda ahir zaman 1 persatu dajjal bermunculan,,dunia hancur akibat ulah ny manusia sendiri,,bukan ny ber shukur mlh merusak,,
Comment Author Avatar
Adieen Se (Hanif)
Kamis, 07 November 2013 pukul 18.15.00 WIB Delete
wah.. ga ada sensornya..
Comment Author Avatar
Si Joni
Kamis, 07 November 2013 pukul 23.26.00 WIB Delete
halah... pada mampir ke sini juga pasti gara2 ingin ngeliat gambarnya kan.... -_-
Comment Author Avatar
jhon
Jumat, 08 November 2013 pukul 11.02.00 WIB Delete
bilik warnet dibikin semakin tinggi jadi semakin laaris donkk...
hahahahhahaa....
ide yang bgs..
wkwkwkwkwkwkkwkw :P
Comment Author Avatar
tinoxse enginerring
Sabtu, 09 November 2013 pukul 05.45.00 WIB Delete
nikmati saja gambarnya ? ga banyak koment ?
masih banyak negara yg free sex
Comment Author Avatar
Supi Aditi Yatno
Sabtu, 09 November 2013 pukul 09.24.00 WIB Delete
pada sok gx punya dosa yeh luh pada yg coment tanda akhir zaman fuck !!

sok tau sok bersih luh padahal sama . klakuan luh/lebih parah hahaha
Comment Author Avatar
Can Colour
Sabtu, 09 November 2013 pukul 17.03.00 WIB Delete
pakiannya sih pramuka tapi jiwanya sdh melanggar dasa darma kesepuluh...suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan.....sungguh memuakkan pelajar kita sekarang......